pengertian Manhaj dan Madzhab

Minhaj atau Manhaj, menurut bahasa Arab artinya jalan yang jelas dan terang.

 Allah Ta’ala berfirman dalam surat Al-Maidah ayat 48 yang artinya, "Dan Kami telah menurunkan Kitab (Al-Qur'an) kepadamu (Muhammad) dengan membawa kebenaran, yang membenarkan kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya dan menjaganya, maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang diturunkan Allah dan janganlah engkau mengikuti keinginan mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu. Untuk setiap umat di antara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Kalau Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap karunia yang telah diberikan-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allah kamu semua kembali, lalu diberitahukan-Nya kepadamu terhadap apa yang dahulu kamu perselisihkan.

Denifisi Menurut Syara

Menurut istilah syar'i, manhaj ialah kaidah-kaidah & ketentuan yang digunakan setiap pelajaran ilmiah melalui proses penelusuran sanad yaitu: dengan menelusuri ilmu-ilmu Islam sesuai riwayat yang benar serta bersambung sampai kepada Nabi Muhammad SAW

hal ini kalau di urutkan maka Mulai dari:

1. ulama generasi sekarang, 

2. para ulama terdahulu

3. para tabiut tabiin, 

4. para tabiin, 

5. para sahabat, 

6. Rasulullah SAW

jadi pemahan manhaj yang benarnya adalah jalan hidup yang lurus & terang dalam beragama menurut pemahaman para sahabat sampai kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Dengan demikian, manhaj yang tepat pastinya akan mengantarkan seorang Muslim kepada tuntunan yang benar (kaffah) tentang ibadah, muamalah, dan akhlak. 

maka, Jika seseorang belajar agama tanpa didasari dengan manhaj (sanad) yang tepat, maka praktik beragamanya pun akan keliru, di karenakan ia hanya mengikuti saja tanpa mengetahui tuntunan yg benar tentang tatacara yg telah di ajarkan nabi melalui melalui tahapan di atas.

Pengertian Mazhab

menurut Bahasa

Mazhab berasal dari sighot mashdar mimy (kata sifat) dan isim makan (kata yang menunjukkan tempat) yang diambil dari fi’il madhy “zahaba”, yazhabu, zahaban, zuhuban, mazhaban, yang berarti pergi (Ensiklopedi Islam, 2002:214, Ma’luf, 1998:240). 

Berarti juga al-ra’yu (pendapat), view (pandangan), kepercayaan, ideologi, doktrin, ajaran, paham, dan aliran (Yanggo, 1997:71, Azizi, 2002:20).

Menurut Istilah Syara

Sementara pengertian mazhab menurut istilah meliputi dua hal : 

(1) mazhab adalah jalan pikiran atau metode yang ditempuh oleh seorang Imam Mujtahid dalam menetapkan hukum suatu peristiwa berdasarkan kepada al-Qur’an dan Hadits,

(2) mazhab adalah fatwa atau pendapat seorang Imam Mujtahid tentang hukum suatu peristiwa yang diambil dari al-Qur’an dan Hadits. 

Dari dua pengertian tersebut disimpulkan bahwa mazhab adalah pokok pikiran atau dasar yang digunakan oleh Imam Mujtahid dalam memecahkan masalah,atau mengistinbathkan hukum Islam (Yanggo, 1997:72).

menurut sudut pandang penulis bisa di katakan bahwa madzhab merupakan view atau sudut pandang serta pilihan seseorang Imam mujtahid tentang bagaimana tatacara nabi beribadah, bermuamalah, dan berakhlak berdasarkan penelurusan yg valid secara ke ilmuan sampai kepada nabi.

bermanhaj berarti mempelajari dan menelusuri secara terukur sesuai kaidah. dan bermazhab berarti condong memilih hasil buah karya imam mujtahid tentang manhaj yg dia tekuni yg dapat di pertanggung jawabkan baik secara ke ilmuan beserta sanad nya.

intinya manhaj dan mazhab itu suatu hal yg tidak boleh di pisahkan. yg satu sama lain.